kemarin (Sabtu, 2 Juli 2011) saya pergi ke Taman Ismail Marzuki yang berada di daerah Cikini, Jakarta. tempat itu bisa dibilang sebagai tempat yang paling berseni di Jakarta. seperti yang anda semua ketahui, pameran dan pementasan seni sering digelar di sana.
hari itu, saya berjalan menuju Teater Besar Jakarta untuk menonton sebuah drama musikal yang sudah dikenal banyak orang, Laskar Pelangi. diambil dari sebuah novel karya Andrea Hirata dan disutradarai oleh Riri Riza. ini adalah kali pertama saya menonton sebuah drama musikal. dahulu saya sudah pernah menonton suatu drama, Parodi Romeo & Juliet, namun tidak musikal.
sejak tahun lalu, drama musikal yang satu ini telah menarik perhatian orang-orang. tahun ini pun jumlah peminatnya tidak berkurang.
Dira Sugandi (sebagai Bu Muslimah) dan Patton Idola Cilik (sebagai Mahar) merupakan dua di antara sekian banyak pemain yang patut diacungi jempol. suara para pemain benar benar berkualitas tinggi. tingkat musikalitas seorang Erwin Gutawa tidak dapat diperdebatkan. koreografi rumit dari Hartati merupakan salah satu yang membuat saya tidak dapat berkata-kata. setiap elemen tersebut dapat menggambarkan suasana dengan tepat. baru saja drama sampai pada adegan ke-2, saya sudah ingin meneteskan air mata karena hebatnya aksi panggung para anggota.
Babak 1 :
- Inilah Kampong Gantong : "Nasib Tak Kan Berubah 1"
- Menanti 10 Murid : "Sepuluh, Sepuluh"
- 5 Tahun Kemudian : "Anak Pelangi"
- Pemilihan Ketua Kelas : "Ketua Kelas"
- Lintang : "Anak Pesisir"
- Kelas Pak Harfan : "Jangan Menyerah"
- Toko Sinar Harapan : "Jari Jari Cantik"
- Pak Bakri : "Sekolah Miring"
- Belajar Di Luar Kelas : "Sahabat Alam"
- Karnaval : "Mahar & Alam"
Babak 2
- Kuli Kuli : "Nasib Tak Kan Berubah 2"
- Kapur Lagi, Kapur Lagi!
- Semua Berduka Di Timur Belitong : "Blues Nasib Tak Kan Berubah"
- Muslimah : "Hilangnya Harapan"
- Cerdas Cermat : "Lintang"
- Perginya Si Cemara Angin : "Menanti Ayah, Menanti Lintang"
- Berita Dari Lintang : "Salam Perpisahan"
- Kembali Ke Kampong Gantong : "Nasib Telah Berubah"
seorang yang patut saya beri ratusan jempol adalah seorang Kucai (diperankan oleh Bastian Bintang Simbolon). aktingnya pada adegan "Pemilihan Ketua Kelas" sukses membuat semua orang menyukainya. sangat tidak dapat dilupakan. "Jari Jari Cantik" Toko Sinar Harapan juga merupakan adegan yang sangat menarik, dimana A Ling (diperankan oleh Namira Raisha) menarikan tarian ballet di samping Ikal (diperankan oleh Kelvin Sugiharto). Karnaval "Mahar & Alam" juga suatu adegan yang sangat diingat orang.
tiba di penghujung acara, cerita berada pada klimaks, Semua Berduka Di Timur Gantong menyanyikan sebuah Blues yang tidak dapat saya lupakan. suara Dira Sugandi menggelegar menyanyikan sebuah Ballad "Hilangnya Harapan". "Perginya Si Cemara Angin" dan "Berita Dari Lintang" juga merupakan adegan di mana para penonton meneteskan air mata.
drama musikal ini adalah drama musikal yang sangat saya rekomendasikan. membuatmu dapat bertanya-tanya "seperti ini kah rasanya menonton Broadway?", "seperti ini kah rasanya berkarya tanpa halangan?".
keluarga saya memang penyuka seni, walaupun berbeda-beda kategorinya. kalau saya cenderung menyukai semua, walau tidak mendalami detail demi detail dari "semua" itu. menonton drama musikal seperti ini adalah suatu kebanggaan bagi saya. mereka dapat mengetuk hati saya untuk terus berkarya. suatu pengalaman yang tidak dapat saya lupakan. sebuah drama musikal Laskar Pelangi.